3
Dalam blog resmi yang dibagikan perusahaan, Brandon LeBlanc Director of APAC Defense, Regulatory Affairs menjelaskan beberapa poin yang menjadi alasan kuat perusahaan mengajukan banding.Original Article
You Might Be Interested In
- Permintaan Turun, Hyundai Hentikan Lagi Produksi Ioniq 5 dan Kona
- QRIS Tap Baru Tersedia di Android, Kenapa iPhone Belum Bisa?
- FFWS SEA 2025 Spring: 18 Tim Bertarung, Total Hadiah Rp6,3 Miliar!
- Geely EX5 Dapat Bintang Lima Uji Tabrak ASEAN NCAP
- Meta Rilis Fitur Cerdas Digital, Beri Literasi Digital Untuk Orang Tua
- Makin Ganteng, BAIC BJ40 Plus Champion Edition Meluncur di IIMS 2025
You Might Be Interested In
- Transaksi Paylater Naik 10 Persen Saat Ramadan, Banyak Dipakai Ongkos Mudik
- Inovasi Tecno di MWC 2025: Smartphone AI hingga Kacamata Pintar
- Grok 3 Segera Rilis, Bakal Jadi Pesaing Kuat OpenAI
- Tanggapan BYD Indonesia Soal Pabriknya di Subang Direcokin Ormas
- Desain Nintendo Switch 2 yang Bikin Gamer Ngiler
- Momen 4 Menit Katy Perry Pelesiran di Luar Angkasa