Harper’s Bazaar menyebutkan bahwa quite Luxury bukanlah sebuah tren, juga bukan hal yang baru di dunia fesyen. Alih-alih branding besar dan mencolok, banyak orang kini memilih gaya hidup dan fashion yang elegan yang berfokus pada kualitas, bahan, dan desain, bukan logo semata.
Secara sederhana, quite luxury adalah sebuah gaya fesyen seseorang di mana mereka menjauhkan diri dari pakaian dengan gambaran logo yang besar, item yang terlalu kekinian, dan terpisah dari fast fashion.
Quite luxury lebih menekankan pada item yang classic dan long lasting. Dirancang untuk dapat dikenakan selama beberapa dekade, dan dibuat dengan kualitas terbaik sehingga pemakai dapat mencapai “keabadian”.
Awal mula quiet luxury kembali ramai dibicarakan

Sepanjang 2023 lalu, quite luxury secara mendadak menjadi “tren” mode paling menonjol. Tren ini menggambarkan pergeseran dari kemewahan yang mencolok dengan memamerkan logo, menuju kemewahan yang lebih berfokus pada kualitas, detail, dan kesederhanaan yang elegan.
Menariknya, tren ini sering dikaitkan dengan gaya “old money”. Gaya old money ditujukan kepada orang-orang kaya lama yang kerap memilih untuk tidak memamerkan kekayaan, namun kekayaan tersebut sudah terpancar dari aura mereka.
Ada beberapa faktor yang membuat quite luxury kemudian kembali populer. Setelah era fast fashion dan brand besar sengaja menempelkan logo berukuran besar pada produk fesyen mereka, banyak konsumen yang kemudian merasa jengah.
Konsumen lalu mulai mencari alternatif yang lebih mindful dan berkelanjutan. Serta, meskipun tidak mencolok, quiet luxury menawarkan bentuk eksklusivitas yang lebih intim dan personal.
Karakteristik
Brand yang menonjolkan nilai quite luxury punya beberapa karakteristik yang membuat mereka mudah dikenali. Pertama, mereka membranding diri dengan konsep minimalis, bahkan beberapa tanpa logo.
Produk quiet luxury cenderung menghindari logo yang besar dan mencolok. Fokusnya adalah pada desain, kualitas, dan craftsmanship. Jika ada logo, biasanya sangat kecil, tersembunyi, atau dibuat dengan teknik tone-on-tone yang menyatu dengan bahan.
Brand quite luxury juga menggunakan bahan berkualitas tinggi seperti kasmir, sutra, wol, hingga linen. Penggunaan bahan tersebut membuat produk bukan hanya terasa lebih nyaman saat dipakai, tetapi juga terlihat mewah dan tahan lama.
Untuk warna, produk quite luxury akan menggunakan palet netral seperti beige, putih, hitam, abu-abu, dan navy untuk menciptakan kesan yang elegan. Bentuk potongannya pun klasik dan tidak terpengaruh pada tren.
Brand besar yang selalu identik dengan quiet luxury
Harper’s Bazaar telah merekomendasikan beberapa label mode yang bisa membantu kamu untuk mendapatkan tampilan Quiet Luxury. Mulai dari merek-merek ternama yang sudah jadi ikon kemewahan, hingga “permata tersembunyi” di segmen menengah yang menawarkan kualitas prima dengan harga lebih bersahabat.
Brunello Cucinelli
Brunello Cucinelli merupakan merek fesyen asal Italia yang melakukan pendekatan humanistik terhadap bisnis. Sang pendiri, Brunello Cucinelli dikenal karena menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan. Ia percaya bahwa keuntungan harus seimbang dengan kesejahteraan karyawan.
Produk Brunello Cucinelli dikerjakan secara handmade oleh para pengrajin di Italia. Tepatnya di sebuah desa kecil bernama Solomeo Gaya khas merek ini adalah elegan, minimalis, dan berkelas tanpa logo mencolok. Merek ini cocok untuk kamu yang menyukai kemewahan tanpa berlebihan.
Toteme
Toteme adalah merek fashion asal Swedia yang didirikan pada tahun 2014 oleh Elin Kling dan Karl Lindman. Merek ini mengusung desain yang bersih dengan garis-garis tegas dan siluet klasik, tanpa detail berlebihan.
Untuk material produk mereka, Toteme menggunakan bahan berkualitas seperti wol, sutra, kasmir, dan kulit untuk memastikan kenyamanan dan daya tahan. Salah satu produk mereka yang paling ikonik adalah desain unik dari scarf coat dan T-Lock Bag.
Sampai saat ini, Toteme telah membuka butik di kota-kota mode dunia seperti New York, Paris, dan Seoul, memperluas jangkauan pasar mereka secara global. Juga membuka situs web mereka sendiri untuk memperluas penjualan mereka.
Apakah quiet luxury sama dengan mahal?

Yup, quite luxury memang sering disandingkan dengan kata mahal. Namun, tidak berarti kamu harus mengeluarkan jutaan rupiah untuk satu lembar pakaian hanya demi mendapat kesan quite luxury.
Inti dari quite luxury sendiri adalah kualitas. Jadi, kamu dapat menerapkan beberapa saran ini untuk mendapatkan kesan quite luxury. Pertama, prioritaskan kualitas dibandingkan kualitas.
Daripada membeli banyak pakaian fast fashion yang cepat rusak, fokuslah untuk membeli lebih sedikit item tetapi dengan kualitas yang lebih baik. Merek-merek di segmen menengah seringkali menawarkan opsi ini.
Kemudian, saat memilih pakaian, fokus pada pencarian pakaian dengan siluet klasik dengan palet warna yang netral. Jadi, bukan hanya tahan lama, namun juga mudah dipadu-padankan.
Dan, yang tidak kalah penting adalah dengan memanfaatkan diskon. Perhatian waktu berbelanja agar kamu bisa mendapatkan harga yang lebih murah. Sedikit bersabar tidak akan membuat kamu kehilangan uang.