Home » Mau Viral Di Medsos? Begini Caranya!

Mau Viral Di Medsos? Begini Caranya!

by Trisno Heriyanto

Penulis: Aisyah Banowati

Ribuan konten diunggah setiap hari ke platform media sosial. Namun, hanya sedikit yang berhasil mendapatkan jutaan penayangan, ribuan suka, sampai akhirnya menjadi viral.

Pernahkah kamu bertanya-tanya mengapa konten yang kamu unggah nggak pernah viral? Bagi beberapa orang yang beruntung, menjadi viral tampaknya mudah, sedangkan bagi yang lain mungkin diperlukan ratusan posting untuk mencapainya.

Namun, menggunakan tagar secara strategis, berbagi meme yang relevan, dan menciptakan challenge yang menarik dapat secara signifikan meningkatkan jangkauan dan keterlibatan konten. So, mari kita bahas secara lebih mendalam.

Lampirkan tagar yang relevan dengan konten viral

Tagar lebih dari sekadar kata kunci. Mereka adalah alat untuk mengkategorikan dan menemukan konten. Jika digunakan secara efektif, tagar membantu konten kamu untuk menjangkau audiens yang lebih luas.

Jadi, pastikan untuk menambahkan tagar secara konsisten ke setiap postingan. Jangan gunakan spasi atau tanda baca dalam tagar. Selain itu, batasi jumlah tagar per postingan karena menyematkan terlalu banyak tagar membuat postingan menjadi kurang menarik. 

Menggunakan tagar yang relevan dalam postingan akan membuat konten menjadi lebih mudah ditemukan. Buat tagar pendek dan sederhana yang mudah diingat. Analisis tagar secara teratur untuk mengidentifikasi pola dan kata kunci yang digunakan atau dihindari sebelum mengunggah konten.

Manfaatkan meme yang sedang viral

Tidak berlebihan untuk menyebutkan bahwa meme sekarang menjadi bahasa universal. Ini dapat menyampaikan emosi dan ide yang kompleks dalam format sederhana dan menarik secara visual. Bonusnya, meme akan mengundang tawa dari penonton.

Jika berniat menggunakan meme dalam konten, kamu harus memperhatikan relevansi tema dan pesan yang ingin sampaikan. Pilih meme populer sehingga orang dapat memahami humor yang ditampilkan. Dan ingat, kamu harus memastikan bahwa meme tersebut tidak menyinggung orang tertentu atau sekelompok orang tertentu.

Ciptakan tantangan yang berbeda

Beberapa tantangan di internet telah viral dari waktu ke waktu. Mereka mulai dari tantangan ember es hingga tantangan makanan pedas yang viral pada masanya.

Tantangan selalu memancing rasa ingin tahu, yang membuat banyak orang tertarik untuk mencobanya. Pedoman dan aturan yang jelas diperlukan untuk menciptakan tantangan yang sukses. Penonton tidak akan tertarik dengan tantangan yang dirancang dengan buruk.

Jika tantangan berhasil, tawarkan hadiah atau konten eksklusif. Tunjukkan komitmen terhadap tantangan ini dengan terus berinteraksi dengan audiens.

Menjadi viral lebih dari sekadar masalah keberuntungan. Siapa pun dapat membuat konten viral, setidaknya dengan memanfaatkan faktor-faktor tertentu sehingga mendorong konten yang kamu buat menjadi lebih menarik sebelum dibagikan. Ada beberapa faktor umum yang membuat konten menjadi viral. Berikut adalah beberapa di antaranya:

Memiliki dampak emosional yang kuat

Konten yang menyentuh hati orang cenderung lebih sering dibagikan ulang. Entah itu mengundang tawa, kegembiraan, kekaguman, atau memprovokasi emosi.

Dekat dengan penonton

Selain menyentuh hati, konten yang dirasa relatable oleh audiens juga dengan cepat menarik perhatian. Perasaan hubungan pribadi dengan konten membuat audiens tidak ragu untuk menambahkan suka dan komentar dan membagikannya kembali.

Tips and trick

Konten yang menawarkan solusi sederhana untuk masalah sehari-hari sering menyebar dengan cepat. Terkadang, orang harus menyadari betapa mudahnya memecahkan masalah hanya dengan solusi sederhana. Karena itu, konten peretasan hidup menjadi viral.

Punya visual yang menarik

Baik konten yang diunggah di halaman Instagram, TikTok, atau YouTube, konten dengan tampilan visual yang menarik juga sangat mungkin menjadi viral. Menambahkan audio yang relevan akan membantu pemirsa bertahan lebih lama saat menonton video.

Buat konten singkat dan lugas

Di era informasi yang berlebihan seperti saat ini, fokus audiens menjadi lebih pendek. Jika kamu memperhatikan, konten viral berisi pesan singkat namun bertarget. Yang terbaik adalah menghindari membebani audiens dengan informasi yang terlalu panjang. Pesan yang secara langsung membicarakan konten akan lebih populer.

Interaktif

Postingan viral sering melibatkan audiens. Karena mereka merasa diundang, audiens didorong untuk membagikan konten tersebut dengan teman-teman terdekat mereka. Contohnya adalah jajak pendapat dan kuis yang mendorong orang untuk belajar lebih banyak tentang diri mereka sendiri. Umpan balik langsung membuat audiens merasa bahwa suara mereka penting dan dibutuhkan.

Sedikit catatan: Artikel ini menyampaikan hal-hal teknis yang dapat membantu membuat konten menjadi viral. Tidak ada formula khusus untuk membuat konten menjadi viral. Namun, perlu digaris bawahi bahwa konsistensi adalah cara paling ampuh untuk memastikan bahwa konten dapat diketahui lebih banyak audience hingga—jika beruntung—menjadi viral.

You may also like